Pengalaman Memakai Pelangi Nada
Beberapa keluarga yang sudah mendengarkan lagu-lagu Pelangi Nada di rumah memberikan testimoni. Ini adalah beberapa contohnya:
“Anak kedua saya, Nugi. belajar membaca dengan lagu AIUEO ini. Pada awalnya dia hanya menyanyi. Lama kelamaan dia hapal lagu ini, karena lagunya mudah dan enak didengar. Di mana saja dia suka menyanyikan lagu ini. Kemudian langkah berikutnya saya mulai menuliskan teks lagu tersebut, full colour tentunya biar dia tertarik…. awalnya dia menolak untuk memegang kertas yang saya tulis tersebut… tapi saya tidak putus asa,.. ketika saya menyetel lagu AIUEO ini, saya ikut menyanyi dengan memegang dan melihat kertas yang saya tulis tadi. Karena anak-anak adalah peniru ulung, jadilah dia mengikuti saya membaca teks lagu tersebut. Sekarang Nugi sudah bisa membaca, dengan lagu ini pondasinya jadi kuat yaitu “senang membaca”. Terimakasih mba lala atas lagunya… saya benar-benar tertolong sekali dengan lagu ini” (Cynthia Heryadi)
“Sabtu 19 November 2011 saya, istri dan Indira anak kami, mendengarkan lagu-lagu pelangi nada ternyata Indira suka lagu “ayah” ketika saya tanya kenapa suka lagu itu katanya : “soalnya ayahku baik and guuuaaaaanteng, meskipun agak galak”, ha ha ha…..Yang paling seru lagi tgl 29 November 2011 Indira akan ujian balet sebagian besar lagu-lagu di pelangi nada kan diiringi oleh piano jadi Indira dengerinnya sambil menari balet. Ternyata buat anak lagu dan musiknya pelangi nada sangat inspiratif and imaginatif ya…..” (Nobertus Sulistyawan)
Terima kasih teman-teman atas komentar dan ceritanya di Pelangi Nada. Komentar dan cerita-cerita itu menambahkan energi dan semangat buatku untuk bekerja lebih keras dan terus membuat lagu baru untuk anak-anak.
Image by ImmaPiratelLama |
***
Salah satu hal yang selalu dinanti oleh pembuat karya adalah feedback terhadap karya yang dibuatnya. Apalagi kalau karya itu dibagi gratis sebagaimana lagu-lagu anak yang ada di Pelangi Nada.
Does it work? Apakah lagu-lagu yang sudah kubuat bermanfaat atau tidak ya? Apakah orangtua suka? Apakah anak-anak suka? Lagu mana saja yang disukai? Bagaimana cara lagu-lagu itu digunakan di rumah dan sekolah? Bagaimana lagu itu memberikan pengaruh kepada anak-anak? Apa lagi yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan anak-anak?
Itulah diantara pertanyaan-pertanyaan yang terlintas di benakku.
Kalau dari statistik, bisa dikatakan bahwa banyak yang memutar dan mengunduh lagu-lagu di Pelangi Nada. Dalam waktu 2 minggu, lagu-lagu Pelangi Nada sudah diputar 11.000 kali, diunduh 2142 kali. Di Reverbnation, Pelangi Nada terus tumbuh hingga menempati chart no 1 di Indonesia dan no 129 untuk tingkat global untuk kategori songwriter.
Tetapi, statistik itu hanya sekedar data, belum berbicara banyak dan lebih dalam. Jangan-jangan, orang hanya sekedar mencoba mengunduh, tetapi mereka tak menggunakannya di rumah? Atau, lagu-lagu itu benar-benar disukai oleh anak-anak? Tanpa komentar, feedback, dan cerita, semuanya harus menduga-duga.
Oleh karena itu, adalah sebuah kebahagiaan buatku kalau teman-teman bersedia meluangkan waktu untuk berkomentar atau menceritakan pengalamannya memakai lagu di Pelangi Nada. Apapun respon anak-anak di rumah, apakah mereka suka atau tidak suka, semuanya berharga buatku.
Would you?
Pengalaman Memakai Pelangi Nada
Reviewed by Lala
on
4:28 AM
Rating:
No comments: